Kamis, 20 November 2014

MENINGKATKAN DAYA INGAT



MENINGKATKAN DAYA INGAT
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Daya ingat yang baik jelas diperlukan untuk menunjang aktivitas anda sehari-hari. Coba anda bayangkan, bagaimana aktifitas anda akan berjalan lancar jika anda selalu lupa apa yang harus anda kerjakan..? daya ingat yang tajam menjadi hal yang penting bagi kelancaran proses belajar, bekerja dan bermasyarakat. Untukitu mengingat sangat pentingnya daya ingat tersebut berikut in dalam tugas saya akan dijelaskan beberapa rincian antara hubungan perhatian dan daya ingat, faktor apa saja yang dapat mempengaruhi fikiran, cara umum mengukur daya ingat, faktor yang dapat mempengaruhi daya ingat, cara untuk mengoptimalkan daya ingat .
Tujuan tugas ini dibuat untuk memberi pengetahuan kepada siswa baik masyarakat tentang uraian tentang daya ingat yang nantinya saya berharap dapat bermanfaat bagi pembaca.

B. Rumusan Masalah
1.Apakah hubungan antara perhatian dan daya ingat?
2. Faktor apa sajakah yang mempengaruhi pikiran?
3. Bagaimana cara umum mengukur daya ingat anda?
4. Faktor apa sajakah yang mempengaruhi daya ingat?
5. Bagaimana cara untuk mengoptimalkan daya ingat?

PEMBAHASAN
A. Perhatian dan Daya Ingat
Bukanlah suatu kejutan yang besar bahwa proses penting dari sistem daya ingat berasal dari perhatian. Kemungkinan informasi dalam daya ingat kita akan terserap menjadi ingatan jangka panjang bergantung pada seberapa besarnya kita menaruh perhatian terhadap informasi tersebut. Apabila kita menaruh perhatian lebih baik pada informasi atau pelajaran maka informasi yang akan kita dapatkan lebih jealas, kian banyak rincian akan tercatat menjadi daya ingat jangka panjang, dan kemungkinan akan mampu diingat jauh lebih besar.
Dalam segala hal dari kehidupan sehari-hari, kita lebih menaruh perhatian pada beberapa rincian tertentu dari pada yang lainnya. Rincian yang kita beri perhatian akan lebih mungkin teringat daripada rincian yang kita abaikan.
Manipulasi pikiran membutuhkan dua keterampilan, yaitu tingkat(banyaknya) perhatian dan pembagian perhatian.

B. Faktor yang Mempengaruhi Pikiran
Daya ingat yang kita miliki tak terlepas dari pengaruh apa yang kita pikirkan. Berikut ini adalah hal- hal yang dapat emempengaruhi pikiran :
  1. Kedadaan mental dan fisik kita. Jika kita berada dalam keadaan pikiran yang positif, senang, maka kian mudah kita mengingat nama seseorang daripada jika kita berfikir negatif , merasa lelah atau tertekan.
  2. Lingkungan sosial. Kehadiran orang lain sering mengilhami kita untuk lebih keras dalam mengingat daripada jika kita seorang diri.
  3. Lingkungan Fisik. Kita mungkin merasakan bahwa kita dapat belajar lebih baik di luar ruangan atau sambil mendengarkan musik tertentu.Terkadang benda tertentu dapat digunakan sebagai pembantu daya ingat kita seperti misalnya jam yang memiliki alarm.
  4. Keterbatasan mental. Banyaknya informasi mempengaruhi seberapa efektifnya proses daya ingat kita. Lebih sukar mengingat puisi 50 baris daripada suatu dongeng.Lebih sulit mengingat informasi dari bahasa asing daripada bahasa yang kita gunakan sehari- hari.

C. Cara Umum Mengukur Daya Ingat
Cara terbaik untuk mengukur daya ingat adalah melalui bantuan orang profesional seperti psikolog maupun psikiater. Umumnya mereka memberikan tanda ”tidak” ujian skala Wechsler yang meminta kita untuk mengingat kembali kejadian tertentu, suatu susunan angka, kata, pasangan kata suatu cerita pendek, dan suatau pola geometri. Sayangnya pengujian daya ingat membutuhkan biaya yang tidak sedikit dan menghabiskan waktu. Namun pada saat ini banyak buku- buku yang menawarkan cara untuk mengukur daya ingat secara praktis.
Berikut ini adalah daftar dari banyak hal dan berbagai hal tentang ilmu pengetahuan. Bagi setiap hal, tunjukkan dahulu apakah anda pernah mempelajari dan menaruh minat terhadap pengetahuan tersebut. Jika anda ipernah merasa mempelajari pengetahuan tersebut maka beri lingkaran pada tanda”ya” jika anda tidak mengerti maka lingkari ”tidak”. Pilihlah kata ”selalu, sangat ingat, cukup sering, sekitar setengah kalinya, kurang dari setengah kalinya, sekali waktu, tidak pernah”.
1. Selalu                                  5. kurang dari setengah kalinya
2. Sangat Sering                      6. sekali waktu
3. Cukup sering                       7. Tidak pernah
4. Sekitar setengah kalinya

Pertanian ya tidak tingkat
Antropologi ya tidak tingkat
Seni ya tidak tingkat
Biologi(ilmu hayat) ya tidak tingkat
Kimia ya tidak tingkat
Masak memasak ya tidak tingkat
Kejadian hangat ya tidak tingkat
Drama ya tidak tingkat
Ekonomi ya tidak tingkat
Bahasa inggris ya tidak tingkat
Etika ya tidak tingkat
Bahasa asing ya tidak tingkat
Geografi ya tidak tingkat
Sejarah ya tidak tingkat
Kesukaan ya tidak tingkat
Olah raga ya tidak tingkat
Sandiwara ya tidak tingkat
Nomor telepon ya tidak tingkat
Dengan mengisi daftar diatas kita dapat mengetahui seberapa besar ingatan kita bekerja.

D. Faktor Yang Mempengaruhi Daya Ingat
1) Kesehatan yang buruk
Saat kesehatan fisik dan mental anda sedang lemah, keseluruhan sistem daya ingat anda bekerja dibawah normal. Kinerja daya ingat otak berkurang atau menurun. Proses ingatan otak tidak bekerja secara optimal sehingga ide dan pesan tidak akan tersimpan dengan baik. Sulit untuk memunculkan ingatan dalam waktu yang lama.,untuk memulihkan daya ingat bekerja secara penuh, perlu adanya perbaikan perubahan keadaan daya tahan tubuh dan pikiran. Namun proses pemulihan membutuhkan waktu yang lama dan usaha yang keras.

2) Makanan
Makanan mempengaruhi kerja kimia otak yang pada gilirannya mempengaruhi daya ingat seseorang. Jumlah yang cukup dari protein, karbohidrat, lesitin, dan vitamin B1, khususnya dianggap penting bagi proses kimia yang terjadi dalam otak untuk mencatat, menyimpan, dan mengingat. Gizi yang seimbang dari makanan yang dapat membantu proses kerja otak berjalan optimal.

3) Bahaya rokok dan kopi
Rokok dan kopi dapat menjadi sesuatu yang membuat orang senag terkadang. Karena dengan mengkonsumsinya perasaan terjaga dari tidur terjadi dan tidak mengantuk. Namun bahaya rokok dan kopi sangatlah nyata zat nikotin dan kafein yang terkandung di dalamnya sangat berbahaya dan dapat melemahkan sistem syaraf otak yang digunakan untuk proses berfikir. Daya ingat menurun karena adanya gangguan bahan kimia tersebut yang menyerang sistem syaraf.

E. Mengoptimalkan Daya Ingat Agar selalu Dalam Keadaan Puncak
Daya ingat yang baik jelas diperlukan untuk menunjang aktivitas anda sehari-hari. Coba anda bayangkan, bagaimana aktifitas anda akan berjalan lancar jika anda selalu lupa apa yang harus anda kerjakan..? daya ingat yang tajam menjadi hal yang penting bagi kelancaran proses belajar.
Perlu anda ketahui, kemampuan daya ingat manusia umumnya terbagi ke dalam tiga tingkatan yaitu mengingat, merekam, dan mendapatkan kembali. Sekarang bagaimana caranya agar daya ingat anda bekerja secara optimal? Secara singkat di bawah ini akan diuraikan beberapa petunjuk untuk meningkatkan kemampuan daya ingat anda seoptimal mungkin. Ada beberapa faktor yang menyebabkan kita lupa akan sesuatu anatar lain:
 Kita melupakan sesuatu karena kita menganggap hal itu tidak penting.
 Kita melupakan sesuatu karena ada ganggauan. Gangguan ini bisa berbentuk “interferensi”, yaitu adanya informasi baru yang selanjutnya menutupi informasi yang lama.
 Kita melupakan sesuatu karena ada kerusakan dalam syaraf-syaraf di otak kita.
 Kita melupakan sesuatu karena ada tekanan, seperti trauma.
 Kita melupakan sesuatu karena sedang dalam keadaan stres.
 Kita lupa akan sesuatu karena kehilangan pelbagai petunjuk untuk menampilkan ingatan.
 Kita sedang mengalami gangguan fisik, seperti amnesia, pembengkakan otak, dll. Setelah menyadari akan faktor-faktor yang menghambat daya ingat kita, berikut ada beberapa strategi dalam meningkatkan daya ingat kita menurut Eric Jensen. Sebagai
 Buat sikap dan keyakinan positif bahwa kita dapat mengingat apa pun dengan baik.
 Pengamatan yang cermat.
 Pertimbangkan konteks.
 Terapkan prinsip AAT, yaitu mengingat bagian awal, akhir, dan tengah.
 Berupaya untuk aktif.
 Informasi akan mudah diingat jika kita mengelompokkan dalam segmen-segmen yang lebih kecil dan mudah diatur.
 Libatkan emosi, seperti kegairahan, humor, kegembiraan, ketegangan, ketakutan, dll.
 Carilah umpan balik, yaitu meminimalkan kesan yang salah. Sehingga, tidak terbentuk ingatan yang tidak akurat. Hal ini bisa dilakukan dengan cara bertanya.
 Fokuskanlah segenap perhatian terhadap hal-hal yang penting di dalam memori anda bila anda sedang beristirahat dan rileks. Kalau anda mencoba mengingat sesuatu pada saat anda sedang lelah, maka besar kemungkinan anda akan kecewa.
 Rincilah menjadi beberapa unit dan sub kategori lebih kecil yang benar-benar dapat dilaksanakan sebelum mengingatnya. Untuk belajar menghafalkan nama-nama ibukota dari duapuluh negara, rincilah negara-negara itu menjadi lima kelompok yang masing-masing terdiri dari empat negara, atau enam kelompok yang terdiri dari tiga negara dari satu kelompok yang terdiri dari satu negara.
 Catatlah hal-hal penting dalam aktivitas anda, kemudian camkan baik-baik. Menghafalkan sesuatu secara tertulis banyak membantu mengembalikan daya ingat anda.
 Bagilah proses belajar dalam beberapa tahap waktu. Mulailah untuk setiap tahap baru dengan memeriksa apa yang telah Anda ingat sebelumnya agar hal-hal itu dapat terbentuk lebih kuat di dalam memori.
 Kaitkanlah bahan yang sedang anda pelajari dengan berbagai ide, orang, simbol atau benda-benda lain yang sudah anda kenal dan sudah tertanam kuat di dalam memori. Misalnya, mungkin anda dapat mengenal secara garis besar bentuk peta negara Italia karena bentuknya seperti sepatu lars.
 Susunlah berbagai gagasan yang harus dipelajari di dalam suatu sistem rumusan atau kode untuk lebih mudah mengingatnya. Misalnya, para pengajar serta kalangan praktisi di bidang periklanan menggunakan suatu istilah AIDA yang artinya adalah ‘menumbuhkan Attention (perhatian), menciptakan Interest (minat), mendorong timbulnya Desire (keinginan) dan kemudian melakukan Action (tindakan). Contoh lainnya adalah cara belajar lima langkah yang disebut SQ3R yaitu Survey (penelitian), Question (pertanyaan), Read (membaca), Recite (mengulang-ulang) dan akhirnya Review (memeriksa).
 Manfaatkan waktu-waktu luang, misalnya pada saat anda tengah menunggu bus, untuk mengingat-ingat sesuatu. Bawalah buku catatan kecil di dalam saku agar anda dapat merujuk kembali dengan lebih mudah dan cepat atau apa yang Anda ingat-ingat.

KESIMPULAN
Kemungkinan informasi dalam daya ingat kita akan terserap menjadi ingatan jangka panjang bergantung pada seberapa besarnya kita menaruh perhatian terhadap informasi tersebut. Apabila kita menaruh perhatian lebih baik pada informasi atau pelajaran maka informasi yang akan kita dapatkan lebih jealas, kian banyak rincian akan tercatat menjadi daya ingat jangka panjang, dan kemungkinan akan mampu diingat jauh lebih besar.
Daya ingat yang kita miliki tak terlepas dari pengaruh apa yang kita pikirkan. Berikut ini adalah hal- hal yang dapat emempengaruhi pikiran :
Kedadaan mental dan fisik kita, Lingkungan sosial, Lingkungan Fisik, Keterbatasan mental.

Daftar Pustaka

Herrmann, J. Douglas, 2001. Daya Ingat Super.Jakarta: Pustaka Delapratasa

Wimpy, www.google.com, 2008Tips Mengoptimalkan Daya Ingat

0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts